User Rating: 4 / 5

Star ActiveStar ActiveStar ActiveStar ActiveStar Inactive
 

Article Index


1. Seorang pelayan yang baik harus mendasarkan hidupnya atas iman

Iman di sini mencakup ketiga tingkatan iman yaitu iman intelektual, iman kepercayaan dan iman penuh pengharapan. Iman timbul dari pendengaran akan Kitab Suci. Oleh karena itu, merupakan suatu keharusan bagi seorang pelayan untuk senantiasa mendalami firman Tuhan. Dengan semakin bertumbuhnya iman kita, maka pelayanan kita pun akan semakin berkembang. Kita akan menyaksikan keajaiban karya Tuhan dalam hal-hal yang sebelumnya kita anggap mustahil.

 

2. Seorang pelayan yang baik harus memiliki hati yang dipenuhi cinta dan belas kasih

Iman tanpa cinta kasih bisa menjadi sangat keras dan bersifat menuntut terhadap orang lain. Maka di sini amat dibutuhkan cinta dan belas kasihan Allah sendiri, yang mengalir di dalam diri kita agar kita dapat melayani sesama. Dan agar kasih Allah senantiasa mengalir dalam diri kita, dibutuhkan suatu hubungan pribadi yang intim dengan Tuhan. Seorang yang mau melayani tapi tidak mempunyai hubungan yang intim dengan Allah sama saja dengan pendusta. Orang yang sungguh dekat pada Tuhan mempunyai suatu keberanian untuk percaya yang luar biasa, karena dia tahu Tuhan mencintainya bukan karena jasa-jasanya, tapi melulu karena kebaikan-Nya. Yesus dalam seluruh pelayanan-Nya mengalirkan kasih Bapa. Kita mungkin tidak dapat menjadi sempurna, namun kita harus menuju kepada kesempurnaan kasih. Orang yang sempurna adalah orang yang merasa dirinya sendiri paling tidak sempurna. Jika kita merasa suci, ini berarti kita masih jauh sekali dan sempurna. Tapi semakin seseorang itu dekat kepada Tuhan, semakin ia menyadari kerapuhannya dan kekecilannya di hadapan Tuhan.

 

3. Seorang pelayan yang baik haruslah dapat mendengarkan

Terlalu banyak orang yang suka memberi nasihat tanpa mau mendengarkan, padahal kebanyakan orang itu amat butuh didengarkan. Kalau kita dapat mendengarkan dengan baik, sebenarnya kita dapat menolong lebih banyak lagi orang.

 

4. Seorang pelayan yang baik haruslah seorang pendoa

Sebagai pelayan Allah, kita haruslah mengenal dengan baik Allah yang kita layani. Bagaimana mungkin kita dapat menyampaikan sesuatu tentang Allah kalau kita tidak mengenal-Nya dengan baik secara pribadi? Supaya kita dapat mengenal Allah secara pribadi, kita perlu banyak membaca surat cinta-Nya, yaitu Kitab Suci. Selain itu, kita perlu pula untuk banyak berdoa. Tanpa doa kita tidak dapat berbuat apa-apa. Bila kita mempunyai sikap doa dan hubungan pribadi dengan Allah, kita akan merasa bahwa tidak ada apapun juga yang dapat menekan kita, karena kita yakin bahwa kita sepenuhnya berada dalam tangan pemeliharaan Allah.

www.carmelia.net © 2008
Supported by Mediahostnet web hosting